Selasa, 29 Oktober 2013

ANUGERAH PIALA CITRA ALA KABUPATEN BOGOR

Seperti itu kiranya gambaran perayaan hari ulang tahun ke-530 Bogor, ala Pemerintah Kabupaten. Bupati Bogor Rachmat Yasin tampaknya ingin memanjakan masyarakat dengan berbagai suguhan hiburan berkelas. Beberapa insan pelayan masyarakat diberi anugerah dan diperlakukan bak artis panggung hiburan, serta mendapat hadiah tiket perjalanan umrah ke tanah suci. Belum puas menikmati berbagai hiburan itu, belasan ribu tamu undangan yang merupakan pengurus RT dan RW se-Kabupaten Bogor masih ‘digoyang’ oleh entakan gendang dari lagu-lagu penyanyi Ayu Ting-Ting serta Ridho Rhoma. Keceriaan pun kian terasa tatkala entakan kaki dan goyangan para undangan mengiringi lantunan tembang-tembang pamungkas dari H Rhoma Irama. “Meriah sekali, semua ikut bergoyang seperti diguncang gempa,” ujar Syaiful Rochman (34) warga Bojonggede. Semua kemeriahan itu terbalut dalam bungkus perayaan Hari Jadi ke-530 Bogor (HJB), tingkat Kabupaten. Ketua Panitia HJB Dadang Irvan menuturkan, selain silaturahmi dan berbagai hiburan menarik, Pemkab Bogor juga memberikan penghargaan dalam bentuk Tegar Beriman Award untuk aparatur dan masyarakat teladan, yang terbagi dalam 18 kategori. Di antaranya RT Teladan, RW Teladan, Kepala Desa Teladan, Camat dan PKK Teladan, Siswa Berprestasi, Guru Teladan, Babinsa Teladan, Babinkamtibmas Teladan, Bidan Desa Teladan, Kelompok PAUD Teladan dan yang lainnya. “HJB sekarang akan beda dengan tahun-tahun sebelumnya, karena tahun sebelumnya hanya dirasakan oleh aparatur saja, tapi sekarang adanya Tegar Beriman Award dengan keterlibatan masyarakat yang kurang lebih berjumlah 18.000, berarti ini akan dirasakan masyarakat Kabupaten Bogor. Jadi jangan cuma aparat yang merasakan, inilah Hari Jadi Bogor ke-530, daerah yang selama ini kita tinggali,” terangnya. Terlebih, lanjut dia, bupati menegaskan bahwa pengurus RT dan RW adalah ujung tombak pelayan masyarakat. Sehingga tak salah jika sekali waktu diadakan silaturahmi akbar dengan sedikit hiburan. Masyarakat yang hadir dalam peringatan HJB berasal dari 40 kecamatan, 430 desa, 3.000 RW, dan sekitar 14 ribu RT se-Kabupaten Bogor. “HJB bukan milik pejabat, pertama kalinya kita undang RT dan RW se-Kabupaten Bogor karena kita harus bersyukur bersama-sama atas ulang tahun Bogor. Mereka adalah para pejuang pembangunan Kabupaten Bogor,” kata dia menirukan pidato RY. Anugerah Tegar Beriman Award diberikan kepada 18 orang. Mereka adalah para RT teladan, RW teladan, bidan, guru, dokter, penyuluh kb berprestasi, penyuluh pertanian, perawat, siswa teladan, babinsa, babinkamtibmas, dan para pelayan masyarakat lainnya. Selain award mereka juga menerima hadiah berupa uang tunai dan umrah. Peraih Tegar Beriman Award di antaranya Agus Saripudin, Guru teladan SMA Negeri 1 Leuwiliang, Endang Susilowati, Paud terbaik dari Paud An Nahl Bojonggede, Serda Sulaiman, Babinsa teladan Koramil Sukaraja, Hajah Tuti sebagai UKM Yogurt Cisarua teladan, Jujum Suhi Linmas teladan dari Kecamatan Leuwiliang, Lia Ermalia Bidan terbaik dari Puskesmas Leuwiliang, Lili S. Agustin Dokter teladan dari Puskesmas Bojonggede, Zaini Anwar RW teladan di Kecamatan Gunungsindur, dan beberapa orang lainnya seperti 10 RT teladan yang ada di Kabupaten Bogor. (Bas)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar